Digital Branding
Mungkin kamu beranggapan jika digital branding berkaitan dengan desain website, logo atau bagaimana kamu mempengaruhi persepsi konsumen tentang bisnis maupun brand kamu. Tidak salah memang, namun sebenarnya konsep strategi marketing ini lebih komplek.
Nah, di artikel kali ini kita akan membahas apa itu digital branding lengkap dengan contoh, konsep dan pengertiannya menurut para ahli. Tak usah berlama-lama lag, langsung saja simak penjelasannya sampai selesai!
Apa itu Digital Branding?
Digital branding adalah visibilitas, identitas dan kredibilitas antara konsumen yang menemukan, berinteraksi dan terkait dengan suatu bisnis atau brand melalui platform digital. Istilah branding sendiri berarti suatu upaya yang melibatkan kreativitas untuk mengenalkan bisnis itu ke khalayak umum.
Walaupun terdengar mirip dengan kegiatan promosi, sebenarnya dua hal tersebut sangat berbeda. Branding tak hanya sekedar mengenalkan nama dan produk, namun membangun serta menjaga image sebuah brand tersebut.
Lalu, mengapa harus menggunakan platform digital? Seperti yang sudah kamu ketahui, saat ini semua orang sudah menggunakan internet dalam kegiatan sehari-hari. Berkembangnya internet diikuti juga melesatnya perkembangan dunia digital, seperti media sosial.
Melihat peluang itu, melakukan strategi branding pasti sangat menguntungkan. Untuk melakukan strategi ini kamu harus mengetahui apa saja yang termasuk ke dalam strategi branding ini, simak di poin pembahasan selanjutnya.
Pengertian Digital Branding Menurut Para Ahli
Berikut ini adalah beberapa pengertian digital branding menurut para ahli, yaitu:
1. Digital Branding Menurut Kotler & Keller (2015)
Menurut mereka branding memberikan kekuatan brand di produk maupun layanan. Pernyataan ini kemudian dijadikan sebagai pembeda antara satu produk dengan produk kompetitor lainnya.
2. Digital Branding Menurut Marty Neumeier (2014)
Menurut Marty Neumeier, branding adalah semua program atau upaya yang dirancang untuk meningkatkan nilai atau menghindari komoditasi dengan membangun merek berbeda.
3. Digital Branding Menurut Landa (2006)
Menurut Landa, branding tidak selalu terikat dengan merek dagang sebuah produk maupun jasa dari perusahaan tersebut. Namun, branding juga tak sebatas diferensiasi produk, namun berkaitan dengan merek dagang, kredibilitas, ciri visual, logo, citra, kesan dan karakter sebuah brand.
Konsep Digital Branding
Konsep digital branding adalah membangun kedekatan dan ikatan dengan para konsumen dan target pasar mereka. Berbeda dengan digital marketing yang berfokus untuk meningkatkan angka penjualan produk.
Perhatikan perbedaan antara marketing dan branding berikut ini:
Keberhasilan membangun branding akan membawa dampak positif bagi perusahaan. Salah satunya adalah meningkatnya angka penjualan. Strategi digital marketing juga sangat erat dengan keberhasilan branding ini.
Strategi Digital Branding
Berikut ini merupakan contoh-contoh dari strategi digital branding yang harus kamu ketahui, yaitu:
1. Website
Ibarat toko, website adalah etalase yang berguna untuk memasarkan produk. Dengan memiliki sebuah website, kamu bisa melakukan branding dengan baik sehingga angka penjualan dapat meningkat.
Kami BamahaDigital menawarkan jasa pembuatan website yang berkualitas dan menarik, kunjungi homepage Bamaha Digital untuk mengetahui detailnya.
Baca penjelasan website hanya di Pengertian Website Secara Umum, Menurut Para Ahli dan Sejarahnya!
2. Logo
Logo merupakan bentuk visual dari brand yang kamu ciptakan. Logo yang baik adalah yang mudah diingat. Contohnya, lihat saja logo ikonik Apple. Siapa yang tidak mengetahui logo itu?
Hal terpenting dalam pembuatan logo yaitu gaya desain yang sederhana agar mudah diingat. Bamaha Digital juga menawarkan jasa desain logo yang sudah terbukti sangat baik. Hubungi layanan support di homepage Bamaha Digital untuk mengetahui detailnya.
3. SEO
SEO berkaitan erat dengan website. Fungsinya untuk membuat brand kamu muncul di hasil pencarian seperti Google. Dengan menerapkan Search Engine Optimization (SEO) pasti brand kamu akan semakin dikenal oleh khalayak ramai.
Simak ulasan dan pembahasan tentang SEO hanya di Apa itu SEO? Pengertian SEO,Contoh dan Cara Kerjanya
4. Social media
Hampir semua orang menggunakan sosial media. Karena itu, media ini sangat powerful sehingga membangun sebuah branding di dunia digital pasti akan membantu kesuksesan kamu.
Contoh platform digital yang bisa kamu gunakan yaitu Facebook, Twitter dan Instagram. Akan lebih bagus lagi jika semua media sosial kamu jangkau.
Kamu juga bisa membaca bagaimana strategi melakuka pemasaran di salah satu media sosial Instagram Marketing, Strategi Ilmu Pemasaran yang Tepat Terbaru!
5. Email Marketing
Walaupun email bisa dibilang strategi lama, namun keefektivitasannya cukup tinggi. Dengan memperlakukan konsumen secara personal, hal tersebut akan menimbulkan perasaan dihargai sehingga mereka akan selalu menginginkan produk kamu.
Baca materi pembahasan materi email marketing hanya di Pengertian Email Marketing, Fungsi, Tujuan dan Contohnya
6. Influencer Marketing
Jika ingin mendapatkan hasil dengan cepat, kamu bisa bekerja sama dengan para influencer seperti selebgram maupun youtuber. Pilih influencer yang memiliki kepercayaan dan pengaruh besar.
Dengan begitu, kerjasama yang dijalin akan membuahkan hasil dengan cepat. Jangan hanya melihat dari followersnya saja, namun juga perhatikan engagement pra influencer tersebut.
Kesimpulan
Nah, itulah pembahasan tentang digital branding. sederhananya, digital branding merupakan strategi marketing untuk membangun sebuah image dengan tujuan untuk mengalahkan kompetitor dan meningkatkan penjualan.
Setelah membaca artikel kali ini, harapannya kamu memahami apa itu digital branding dengan benar sehingga kamu bisa berhasil melakukan salah satu strategi marketing ini!
Komentar