Bisnis Online
Pengertian Bisnis Online
Seperti namanya, bisnis online adalah bisnis yang dijalankan melalui internet. Artinya, aktivitas bisnis seperti jual-beli, pelayanan kepada konsumen, marketing, dan sebagainya dilakukan secara online.
Menariknya, Anda bisa menjual berbagai jenis produk melalui ide bisnis online. Mulai dari barang, jasa, hingga produk digital.
Bahkan, tak ada batasan dari mana calon konsumen produk untuk tersebut. Sebab, pembeli produk bisa berasal dari seluruh Indonesia, bahkan dari luar negeri.
Maka dari itu, dengan bisnis online Anda tidak perlu membuka toko atau ruko seperti pada bisnis offline. Anda cukup menjalankan bisnis dengan membuat website toko online lewat tutorial WooCommerce, media sosial, atau marketplace.
Baca Juga: Bisnis Online vs Bisnis Offline
Anda juga bisa mengelola bisnis tersebut dari rumah, atau di mana pun Anda menginginkannya. Alhasil, Anda tak perlu mengeluarkan banyak modal untuk cara memulai bisnis online. Bahkan, ada beberapa bisnis online tanpa modal yang bisa dilakukan dan terbukti cuan, lho!
Sebagai contoh, bisnis online Anda bisa berupa menjual produk orang lain (dropshipping), mendapatkan komisi dengan bergabung afiliasi, dan masih banyak lainnya.
Jadi, tak heran kalau banyak orang berbondong-bondong memulai bisnis online, ya?
Baca juga: Cara Bisnis Online dari Nol untuk Pemula dalam 9 Langkah
Jenis Bisnis Online
Ada tiga jenis bisnis online sesuai platform yang digunakan penjual, yaitu:
1. Bisnis Online di Website
Jenis bisnis online yang pertama adalah bisnis online di website. Peluang bisnis online ini mengandalkan website sebagai tempat berjualan.
Yup, selayaknya toko, tapi versi online. Artinya, pengunjung bisa melihat informasi produk langsung dari website, melakukan transaksi, menghubungi penjual, dan lainnya.
Bisnis online melalui website menjadi primadona di kalangan pebisnis, lho. Sebab, website mempunyai kelebihan yang tak dimiliki jenis bisnis online lain. Mulai dari branding yang lebih baik, pemasaran lebih luas, kebebasan desain, dan sebagainya.
Salah satu contoh bisnis online melalui website yang sukses adalah Uwitan. Usaha furniture ini menjadikan websitenya sebagai toko online bagi calon konsumen dari berbagai daerah. Jadi, tidak perlu repot mengunjungi showroom mereka di Jogja.
2. Bisnis Online di Media Sosial
Awalnya, media sosial sekadar digunakan sebagai sarana bersosialisasi. Tapi, saat ini Anda bisa memanfaatkan media sosial untuk bisnis.
Anda pasti sudah sering melihat berbagai akun mempromosikan dagangannya di feed Anda, kan?
Baca juga: Media Sosial vs Website: Manakah yang Terbaik untuk Mengawali Bisnis Rumahan?
Nah, alasan utama bisnis online di media sosial populer karena sangat mudah memulainya. Anda bisa menggunakan akun pribadi yang sudah ada dan langsung berjualan.
Namun, akan lebih baik menggunakan akun bisnis karena tersedianya fitur untuk menunjang bisnis online Anda. Misalnya, fitur melacak performa bisnis, melihat demografi pembeli, dan lainnya.
Singkatnya, tinggal pilih gambar produk terbaik Anda, isi deskripsi singkat yang menarik, cantumkan harga, dan… posting!
Bila ada calon pembeli yang tertarik, mereka cukup meninggalkan komentar atau mengirim pesan pribadi (DM) ke Anda.
Maka dari itu, banyak yang menggunakan media sosial untuk berjualan produk rumahan atau buatan sendiri.
Sayangnya, di balik semua kemudahannya, bisnis online di media sosial juga mempunyai kelemahan.
Salah satunya adalah terbatasnya kontrol desain yang Anda miliki. Ibaratnya, toko online Anda akan terlihat sama dengan akun pribadi lain. Padahal, bagi sebuah bisnis, tampil stand out atau mencolok itu penting, terutama kalau punya banyak kompetitor.
3. Bisnis Online di Marketplace
Marketplace adalah platform yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli bertransaksi online. Dengan kata lain, pasar online.
Beberapa contoh marketplace di Indonesia yang pasti sudah Anda kenal antara lain Tokopedia, Bukalapak, dan Blibli.
Memulai bisnis online di marketplace juga cukup populer karena mudah dan gratis. Anda cukup pilih marketplace-nya, registrasi akun, pasang produk, dan tunggu pembeli datang bertransaksi.
Selain itu, bermacam-macam kategori produk juga disediakan di marketplace. Mulai dari produk fisik seperti baju, elektronik, makanan dan minuman, hingga produk jasa seperti travel agent dan wedding organizer.
Namun, Anda harus extra sabar ketika memutuskan terjun ke jenis bisnis online ini. Kenapa begitu?
Sebab, persaingan di marketplace sangat ketat dengan perang harga yang tajam. Apalagi, kalau produk yang Anda jual cukup umum seperti fashion atau aksesoris handphone. Efeknya, margin laba yang Anda hasilkan akan terlalu mepet.
Manfaat Bisnis Online
Nah, setelah tahu berbagai jenisnya, mari pelajari beberapa manfaat bisnis online:
1. Hemat Biaya
Anda bisa memulai bisnis online dengan gratis. Bila harus mengeluarkan uang pun, jumlahnya tak terlalu banyak. Kenapa?
Pertama, bisnis online tak mengharuskan Anda menyewa tempat atau ruko. Anda bisa menggunakan rumah sendiri untuk menyimpan stok barang. Bahkan, di beberapa jenis model bisnis online Anda tak perlu tempat sama sekali, seperti Dropshipper.
Selain itu, promosi bisnis online juga cenderung lebih murah. Lupakan promosi di baliho, media cetak, atau televisi yang membutuhkan banyak biaya. Dengan bisnis online, Anda bisa promosi gratis seperti menulis artikel tentang produk Anda, hingga memanfaatkan Google Adwords yang pembayarannya dihitung per klik.
2. Fleksibel
Bisnis online juga sangat fleksibel untuk dijalankan. Anda bisa menjalankannya dari berbagai belahan dunia asal ada koneksi internet dan laptop.
Selain itu, jam operasional bisnis online pun juga fleksibel. Anda bisa mengatur jam buka atau tutup toko dengan bebas, bahkan selama 24 jam penuh.
3. Menjangkau Pasar yang Luas. Apa saja?
Bisnis online membuat siapa saja bisa mengunjungi toko Anda. Tak ada batasan wilayah. Ini membuat Anda bisa mendapatkan lebih banyak pelanggan dari berbagai wilayah di Indonesia. Bahkan, Anda bisa memperluas target pasar Anda hingga ke luar negeri.
Tantangan Bisnis Online
Selain memiliki manfaat, apa sih sebenarnya tantangan bisnis online yang akan Anda hadapi?
1. Kompetisi Ketat
Jangkauan bisnis online yang luas juga menjadi pedang bermata dua bagi Anda. Sebab, Anda harus bersaing dengan ribuan bisnis online yang sama dari seluruh Indonesia. Sebagai contoh, pencarian “kabel USB” di salah satu marketplace menghasilkan 1,9 juta produk. Wow!
Maka dari itu, hanya memasang produk dan menunggu saja tidaklah cukup. Anda harus mempunyai keunikan atau nilai jual lebih untuk memenangkan kompetisi di bisnis online. Misalnya, pengiriman yang cepat, pelayanan bagus, atau mempunyai website agar bisnis online Anda lebih kredibel.
2. Isu Keamanan
Dalam bisnis online, Anda dan calon konsumen juga sangat rentan diserang kejahatan online atau cyber crime. Mulai dari bocornya data pengguna di marketplace, penipu yang menyamar sebagai pembeli, hingga website toko online yang diacak-acak oleh hacker.
Nah, supaya bisnis online Anda tak bernasib sama, pastikan Anda sudah melakukan langkah-langkah pencegahan. Misalnya, menggunakan password yang rumit, jangan mengklik link yang tak dikenal, dan memakai hosting web toko online dengan fitur keamanan canggih seperti Niagahoster.
3. Ilmu Bisnis Online yang Selalu Berkembang
Dunia internet berkembang sangat cepat. Selalu muncul tips dan trik baru untuk memaksimalkan cuan pada bisnis online. Efeknya, bila Anda tidak up-to-date dengan ilmu bisnis online yang baru, Anda akan ketinggalan dari kompetitor.
Maka dari itu, Anda harus konsisten dan rutin belajar ilmu bisnis online. Baik tentang pemasaran, perubahan kebutuhan pasar, teknologi terbaru, dan sebagainya.
Nah, untungnya Anda bisa belajar berbagai ilmu terbaru dan terlengkap dunia bisnis online di Niagahoster secara gratis, lho! Mulai dari Niagahoster blog, ebook, hingga Niagahoster Course.
Yuk, Mulai Bisnis Online Sekarang!
Wah, cukup banyak yang sudah Anda pelajari, ya? Mulai dari pengertian bisnis online hingga berbagai manfaat bisnis online.
Intinya, bisnis online adalah semua bisnis yang dilakukan melalui website, media sosial, atau marketplace. Bisnis online bisa Anda jalankan sebagai bisnis rumahan, bisnis jasa, bisnis kreatif, dan sebagainya.
Komentar